Reporter:
Nanang Asmari
|Editor:
Ilham Gunawan
 |
| Proses penyitaan barang bukti miras oleh pihak Kasatres Narkoba Polres Indramayu. |
prokompimindramayu.blogspot.com, Indramayu - Polres Indramayu intensifkan razia minuman keras (miras) ke sejumlah toko berkedok penjual jamu dan toko kelontong di bulan Ramadan ini.
Kasatres Narkoba AKP Deni Rusnandar, melalui Paur Subbag Humas Polres Indramayu IPDA Sukenda mengungkapkan, bahwa giat operasi penyakit masyarakat (pekat) ini bertujuan agar wilayah Indramayu bisa terbebas dari miras dan peredaran narkoba demi terwujudnya situasi yang aman dan kondusif.
“Razia akan dilaksanakan secara rutin, guna optimalisasi dalam memerangi penyakit masyarakat ini,” tegasnya, Selasa (28/4/2020).
Selain itu, pihaknya juga mengungkapkan terkait hasil dari operasi tersebut, anggotanya telah berhasil mengamankan barang bukti sebanyak 216 botol miras dari berbabagai jenis merek yang didapati dari salah toko kelontong di Jatibarang, Indramayu.
“Selanjutnya, barang bukti akan dibawa ke kantor Mapolres Indramayu," imbuhnya.
Selain miras, pihaknya juga akan melakukan razia pekat seperti premanisme, agar kondisi dan situasi Ramadan berjalan secara khusyuk.
“Intinya, razia ini dilaksanakan agar tidak ada tindak pidana atau kriminalitas, khususnya selama bulan Ramadan ini,” pungkasnya.
Dapatkan berita terbaru terkini dan viral 2024, trending terbaru, serta terpopuler hari ini dari media online wiralodra.info melalui platform Google News.
