CIREBON - Dalam kunjunganya beberapa aktifis menyambangi Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, Jumat (25/02/2022),.salah satunya menanyakan terkait bantuan pangan non tunai (BPNT) yang di bagikan melalui kantor pos secara tunai untuk di belanjakan paket sembako.
"Banyak hal yang di bicarakan teman teman aktifis dalam kunjunganya ke Dinas sosial kabupaten Cirebon,mengenai data- data penerima di berbagai Desa yang ada di kabupaten cirebon. Terus kami juga berikan warning atau peringatan, supaya jangan ada potongan pada bantuan BNPT tersenbut , "ujar Doni Peci, salah satu aktivitis Cirebon.
Menurut Kabid fakir miskin Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, Gunarsa, pihaknya belum menerima Data penerima (BPNT )yang saat ini di bagikan oleh kantor pos. "Saya belum menerima data penerima BNPT tersebut," ujarnya saat menerima aktivis Cirebon.
Sementara itu dalam bincang-bincangnya Doni Peci ditemani rekannya kang Amin Std, mengatakan langkah-langkah apa saja yang di lakukan Dinas Sosial bila mana dalam pembagian BPNT tunai ini, di temukan oknum yang memanfaatkan pemotongan sesuai peringatan yang tertera di surat undangan. 'Kemudian langkah apa yang akan di tempuh Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, apabila terjadi pemotongan itu," tanya Doni.
Dengan tegas Mabid Fakir Miskin Dinsos Cirebo , Gunarsa mengatakan, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk berani melaporkan kepada Aparat Penegak Hukum (APH),, apabila di temukan pemotongan bantuan BPNT tunai 600 ribu tersebut. "Apapun dalilnya, batuan itu tidak boleh dipotong," tegas Gunarsa.
Gunarso menuturkan, pihaknya berharap dan bertrimakasih kepada media dan teman teman ormas dan aktifis, untuk saling membantu dalam hal pengawasan penyaluran bantuan kepada masyarakat. (Juli)
Dapatkan berita terbaru terkini dan viral 2024, trending terbaru, serta terpopuler hari ini dari media online wiralodra.info melalui platform Google News.